UNIT USAHA
Unit usaha yaitu kegiatan ekonomi yang dilakukan sebagai organisasi produksi yang bertujuan untuk menyediakan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
Jenis – jenis Unit Usaha terbagi menjadi tiga, antara lain :
1. Perusahaan Jasa
2. Perusahaan Dagang
3. Perusahaan Manufaktur
1. Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang kegiatannya menyediakan berbagai pelayanan seperti kemudahan, keamanan, atau kenikmatan kepada anggota masyarakat yang memerlukannya.
• Bidang – Bidang Usaha Jasa antara lain sebagai berikut :
1. Transportasi
2. Komunikasi
3. Hiburan
4. Reparasi dan Pemeliharaan
5. Persewaan
6. Keahlian
7. Profesi
8. Keuangan
9. Pertanggungan
• Ciri – Ciri Perusahaan Jasa antara lain :
1. Kegiatan usahanya selalu membantu orang lain
2. Pembelian barang oleh perusahaan jasa, tidak untuk dijual tetapi untuk memberikan pelayanan kepada pemakai jasa
3. Pendapatannya diperoleh dari penjualan jasa
4. Laba Usaha diperoleh dari pendapatan jasa dikurangi dengan biaya – biaya.
Oleh karena itu pencatatan transaksi pada perusahaan jasa biasanya memakai jurnal umum.
2. Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya melakukan pembelian barang dagang untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuknya. Yang dapat digolongkan sebagai perusahaan dagang antara lain : distributor, agen, pengecer, toko swalayan, dll.
• Ciri – Ciri Perusahaan Dagang
1. Kegiatan usaha melakukan pembelian barang untuk dijual kembali
2. Pendapatan pokoknya diperoleh dari penjualan barang dagang
3. Harga pokok barang yang dijual dihitung dari nilai persediaan awal ditambah pembelian bersih, dikurang persediaan akhir.
4. Lada kotor diperoleh dari penjualan bersih dikurang harga pokok barang yang dijual.
Pencatatan transaksi pada perusahaan dagang sebenarnya tidak berbeda dengan perusahaan jasa. Pada perusahaan jasa biasanya digunakan jurnal umum, sedangkan pada perusahaan dagang dapat pula digunakan jurnal umum, tetapi untuk perusahaan yang sudah besar biasanya digunakan jurnal khusus.
• Pencatatan Transaksi Perusahaan Dagang
Ada dua system untuk mencatat transaksi – transaksi yang mempengaruhi nilai persediaan barang dagang, antara lain :
1. Sistem Periodik : Dalam system periodic ( Physical system ), pencatatan persediaan barang dagang hanya dilakukan pada akhir periode.
2. Sistem Permanen : Dalam system permanent ( perpetual system ), pencatatan atas persediaan barang dagang dilakukan secara kontinyu / terus menerus
3. Perusahaan Manufaktur
Perusahaan manufaktur adalah Perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi, missal : pabrik mobil, pabrik makanan, pabrik alat elektronik, dll.
• Ciri – Ciri Perusahaan Manufaktur
1. kegiatannya bersifat lebih komplek disbanding perusahaan dagang maupun perusahaan jasa
2. sangat erat terkait dengan rekayasa atau teknik
3. Produksinya menggunakan bahan baku yang berupa bahan mentah
• Sistem Produksi Manufaktur
a. Disain produksi dari barang yang diproses
b. Pemilihan / penentuan peralatan dan prosesnya
c. Disain tugas
d. Lokasi dari fasilitas produksi
e. Layout dari fasilitas tersebut
• Sifat Produksi
a. Proses ekstraktif
b. Proses analitik
c. Proses Fabrikasi
d. Proses sintetik